Menumbuhkan solidaritas dan kekompakan dalam keluarga merupakan hal yang sangat penting untuk membangun hubungan yang harmonis di antara anggota keluarga. Solidaritas yang kuat akan membuat anggota keluarga saling mendukung dan bekerja sama dalam menghadapi berbagai masalah yang mungkin timbul. Sedangkan kekompakan akan membuat keluarga menjadi lebih kompak dan kuat di tengah-tengah guncangan yang mungkin datang.
Menurut pakar hubungan keluarga, Dr. John Gottman, solidaritas dalam keluarga dapat diperkuat melalui komunikasi yang terbuka dan empati antar anggota keluarga. “Ketika anggota keluarga mampu mendengarkan dengan empati dan memahami perasaan satu sama lain, solidaritas dalam keluarga akan tumbuh dengan sendirinya,” ujarnya.
Tak hanya itu, kekompakan dalam keluarga juga dapat diperkuat melalui kegiatan yang dilakukan bersama-sama. Menurut psikolog keluarga, Dr. Susan Forward, “Kegiatan bersama seperti makan malam bersama, liburan keluarga, atau sekedar menghabiskan waktu bersama di akhir pekan akan mempererat hubungan antar anggota keluarga dan meningkatkan kekompakan keluarga.”
Selain itu, penting juga untuk membangun rasa saling percaya dan menghargai di antara anggota keluarga. Menurut psikolog anak dan keluarga, Dr. Laura Markham, “Saling percaya dan menghargai akan membuat anggota keluarga merasa dihargai dan dihormati, sehingga solidaritas dan kekompakan dalam keluarga akan terjaga dengan baik.”
Dengan menumbuhkan solidaritas dan kekompakan dalam keluarga, kita dapat menciptakan lingkungan yang harmonis dan bahagia di rumah. Jadi, mari kita mulai memperkuat hubungan keluarga kita dengan memperkuat solidaritas dan kekompakan di dalamnya. Semoga keluarga kita selalu menjadi tempat yang penuh kasih sayang dan dukungan.